REKAM
JEJAK TERORIS
1. Selasa 11
September 2001, orang Amerika menyebut hari itu dengan the dark day, menara
kembar WTC dan Phentagon kebanggaan Amerika luluh lantak oleh hantaman dua buah
pesawat yang dibajak oleh teroris, kejadian yang menggemparkan dunia ini
menelan korban sebanyak 8800 orang, 6000 orang luka-luka dan 2800 nyawa melayang.
2. Hari Selasa
tanggal 7 September 2004, hari yang sangat mengerikan di sebuah sekolah daerah
Beslan Rusia, teroris menyandera 1100 orang, menyiksa 550 orang dan membunuh
335 orang lainnya.
3. Pada hari Sabtu 12 Oktober 2002, langit Kuta Bali
mendung diwarnai gerimis pertanda alam turut berduka, atas peristiwa pemboman
Sari Club dan Paddy‟s Pub yang menelan 572 korban luka-luka dan 202 korban
jiwa, terdiri dari 83 warga negara Australia, 36 orang Indonesia, 22 warga
negara Inggris, 6 warga negara Swedia, 6 warga negara Amerika, 6 warga negara
Jerman, dan 43 lainnya dari berbagai negara. Peristiwa ini bukan hanya merusak
citra Islam di mata Dunia, bahkan merusak nama baik bangsa Indonesia,
menghilangkan kepercayaan para investor untuk menanamkan sahamnya, dan yang
lebih fatal lagi seluruh mata dunia memandang sinis dan curiga terhadap ummat
Islam Indonesia, terutama Amerika, mereka benar-benar memanfaatkan kejadian ini
untuk semakin mengintensifkan kampanye anti terornya di Indonesia, sehingga
intervensi politik dan ekonomi Amerika tersamar ke dalam gerakan kampanye anti
teror ini, sampai-sampai kurikulum pesantren di Indonesia tidak luput dari
intervensi mereka.
4. 147 terluka dan 9
nyawa melayang pada peristiwa bom bunuh diri di Hotel JW Marriot Jakarta,
Selasa 5 Agustus 2003
5. Hari Kamis tanggal 9 September 2004, penduduk kota
Jakarta dikagetkan oleh suara Bom yang menggelegar, ketenangan hari itu berubah
jadi duka cita terutama bagi keluarga besar kedutaan Australia, bom bunuh diri
yang terjadi pada jam 09.35 ini menelan korban 180 orang luka-luka dan 9
lainnya meninggal dunia mereka adalah orang yang sama sekali tidak mengerti
mengapa mereka mesti menjadi korban kebiadaban teroris.
6. Masih banyak lagi
aksi teroris lainnya, yang bukan hanya dilakukan oleh Oknum yang beragama
Islam, walaupun kebetulan mayoritas kejadian di Indonesia dilakukan Oknum
muslim, hal itu merupakan tindakan pribadi dan berdasarkan pemahaman Islam yang
keliru.
(Dikiutip dari berbagai sumber).
0 Response to "REKAM JEJAK TERORIS"
Post a Comment